Ayam Polan
Yang membedakan ayam ini dari ayam biasanya ayam ini memiliki jambul besar dengan bulu jambul lebih panjang dan lebat yang membuat ayam ini sangat indah untuk dilihat. Sebenarnya ayam ini sudah dikenal cukup lama di Indonesia, ayam ini mulai masuk sejak masa kolonial Belanda. Kalau dimiripkan dengan ayam Bali sebutan jambul seperti itu biasanya disebut dengan nama "Jambul Gebrang". Namun ayam Polan ini masuk ke kategori ayam hias karena ukuranya yang lebih kecil dari ayam biasanya.
Untuk jambulnya terkadang kita dapat menemukan bentuk yang bermacam-macam, bisa berbentuk tanduk, ada juga yang seperti tersisir rapi. Juga bisa dari glambir di bawah susuk di bagian lehernya yang berbeda. Itu dikarenakan persilangan yang dilakukan untuk terus mengembangkan ayam jenis ini. Ada yang disilangkan dengan ayam hutan, ada dengan ayam "Grungsang" (ayam dengan bentuk bulu terbalik), ada juga dengan ayam dengan bulu berwarna batik seperti di gambar dibawah ini :
Untuk pakannya sama seperti ayam biasa, bisa diberikan jagung giling dan tambahan konsentrat atau vitamin untuk menjaga kesehatanya, tidak terlalu rumit. Bisa juga dengan melakukan paksin untuk lebih amanya. Mungkin anda tertarik untuk memeliharanya ? Harganya lumayan terjangkau. Berkisar antara 150 ribu hingga sampai dengan 500 ribuan, sudah bisa menjadi hewan penghias dihalaman rumah anda.
Top..
ReplyDeleteMantap...
ReplyDelete